Saya dan Float

Float band via gigsplay.com

Sebenarnya, saya sudah menyukai Float sejak dulu. Sejak mereka mengisi soundtrack untuk film Laskar Pelangi. Tapi bodohnya, saya baru mendengarkan hampir seluruh lagunya sekitar sebulan yang lalu. Akibatnya, sekali mendengarkan, saya jadi tidak bisa berpaling darinya. Halah. Ya, begitulah adanya.

Musik Float bisa membuat saya seolah melayang dari tanah. Melayang bebas tertiup angin sepoy-sepoy. Tidak hanya lagunya yang cenderung slow, beberapa lagunya yang nge-beat pun memberikan efek yang sama pada diri saya. Mungkin seperti ini, ya, rasanya mabuk.

Suatu hari, saya berkunjung ke situs resmi Float untuk ke sekian kalinya dan sempat amazed karena sekarang sudah tersedia menu untuk mendengarkan lagu-lagunya. Di sana, saya mendengarkan lagu-lagunya. Wow, nggak akan pernah bosan deh saya.

Lagu-lagu Float yang paling saya sukai adalah Time, Sendiri (cipt. Guruh Soekarno Putra), dan Stupido Ritmo. Liriknya sangat jujur, indah, dan musiknya sangat berkarakter. Sebuah paket lengkap!

Jadi tidak sabar untuk melihat Float manggung lagi untuk kedua kalinya. Saya berani pastikan, saat itu saya akan sudah hafal semua lagunya. Hehehe.